Saturday, March 31, 2018

Gambar ikan salem

Di bawah ini adalah 6 ikan dan kerang-kerangan—yang sehat untuk Anda makan dan untuk planet ini secara keseluruhan—menurut Seafood Watch.
1. Ikan Tuna Albacore (yang dipancing atau ditangkap dengan troll, dari perairan AS atau British Columbia) 
Kebanyakan ikan tuna mempunyai kandungan merkuri yang tinggi tapi ikan tuna jenis albacore—jenis ikan tuna yang sering dibuat makanan kaleng—mendapat rating Super Hijau (Super Green) asalkan (dan inilah syaratnya) ikan tersebut “dipancing atau ditangkap dengan troll” di wilayah AS atau British Columbia. Alasannya: ikan muda yang lebih kecil (biasanya kurang dari 20 ponds) biasanya ditangkap dengan cara ini (sedangkan ikan yang lebih besar ditangkap dengan pukat rawai (longline). Ikan ini mempunyai kandungan merkuri dan kontaminan yang jauh lebih rendah, dan ikan tuna albacore yang ditangkap di perairan utara sering kali mengandung omega-3 yang lebih tinggi. Tantangannya: Anda perlu mencari tahu bagaimana ikan tuna albacore yang akan Anda beli itu ditangkap atau mencari eko label biru (blue aco label) dari Marine Stewardship Council (MSC).
2. Ikan Salmon (hasil tangkapan liar, Alaska) 
Untuk memberitahu Anda sebagus apa pengelolaan wilayah perikanan salmon Alaska, pertimbangkan hal ini: para ahli biologi menyempatkan diri untuk tinggal di muara sungai untuk menghitung berapa banyak ikan liar yang kembali ke sungai tersebut untuk bertelur. Jika angkanya menurun, maka wilayah perikanan itu ditutup sebelum mencapai batasnya, seperti yang dilakukan baru-baru ini dengan wilayah perikanan Chinook. Dengan adanya pemantauan yang saksama ini, dengan pembatasan yang ketat dan manajemen kualitas air yang cermat, berarti ikan salmon Alaska yang ditangkap secara liar adalah sehat untuk dikonsumsi (ikan ini mengandung 1.250 mg omega-3 per porsi dua ons dan hanya sedikit mengandung kontaminan) dan lebih sustainable dibandingkan dengan wilayah perikanan salmon lainnya.
3. Tiram (yang dibudidayakan) 
Tiram yang dibudidayakan adalah baik untuk Anda (satu porsi sebanyak 3 ons mengandung 300 mg omega-3 dan sekitar sepertiga jumlah kebutuhan zat besi harian kita). Lagi pula, tiram-tiram yang dibudidayakan ini baik pula untuk lingkungan. Kerang makan makanan alami dan algae di dalam air, yang dengan demikian memperbaiki kualitas air. Tiram juga bisa berperan sebagai terumbu karang alami, menarik dan menyediakan makanan bagi ikan-ikan lain. Tapi satu kelemahannya: Kerang-kerangan mentah, khususnya yang berasal dari perairan hangat, bisa mengandung bakteria yang bisa menyebabkan penyakit.
4. Ikan Sarden, Pacifik (hasil tangkapan liar) 
Ikan sarden kecil yang harganya murah ini sering dimasukkan dalam daftar makanan super dan dengan alasan yang baik. Ikan sarden mengandung lebih banyak omega-3 (1.950 mg!) per porsi 3 ons dibandingkan dengan ikan salmon, tuna, atau makanan lain; ikan ini juga merupakan salah satu dari sedikit sekali makanan yang kaya akan vitamin D. Banyak jenis ikan dari keluarga ikan herring yang juga disebut ikan sarden. Cepat berkembangbiak, ikan sarden Pasifik telah kembali pulih baik dari penangkapan besar-besaran maupun dari kepunahan alami pada tahun 1940-an.  
5. Ikan Rainbow Trout (yang dibudidayakan) 
Meski ikan trout danau banyak mengandung kontaminan, namun hampir semua ikan trout yang Anda temui di pasar adalah jenis rainbow trout yang dibudidayakan. Di AS, rainbow trout dibudidayakan terutama di kolam air tawar dan di gerai makanan cepat saji (“raceways”) di mana ikan-ikan tersebut diindungi dari kontaminan dan diberi makan makanan ikan khusus yang telah dirancang sedemikian rupa untuk melestarikan sumber daya alam.
6. Ikan Salmon Coho Air tawar (yang dibudidayakan di dalam tanki, dari AS) 
Ikan salmon coho air tawar adalah merupakan ikan salmon air tawar yang pertama dan satu-satunya yang mendapat rating Super Green. Ikan salmon hasil budidaya lain masih berada dalam daftar yang harus “dihindari” yang dikleluarkan oleh Monterey Bay Aquarium's Seafood Watch. Banyak tempat budidaya ikan yang menggunakan keramba (crowded pens) di mana ikan salmon bisa dengan mudah terinfeksi parasite, sering diobati dengan antibiotik dan bisa menyebarkan penyakit dengan ikan liar yang berenang di sekitar keramba tersebut,  (inilah salah satu alasan mengapa Alaska menolak budidaya ikan salmon). Di sisi lain, upaya untuk membesarkan ikan salmon seberat satu pond saja sama dengan upaya membesarkan tiga ekor ikan liar. Ikan salmon coho, akan tetapi, dibesarkan di dalam di kolam air tawar yang tertutup dan hanya membutuhkan sedikit makanan, sehingga dampak lingkungannya berkurang. Ikan salmon coho juga kaya akan omega-3, di mana satu porsi sebanyak 3 ons mengandung 1.025 mg omega-3.

manfaat ikan salem untuk ibu hamil

Semua jenis ikan pada dasarnya sangat baik untuk kesehatan maunusia, terlebih bagi ibu hamil dan dan perkembangan bayi/janin dalam kandunganya.
Akan tetapi sayangnya para ahli menemukan bahwa beberapa jenis ikan laut termasuk makanan laut lainya mengandung polutan yang disebut dengan merkuri.
Ikan yang mengandung merkuri tinggi berpotensi merugikan perkembangan sistem saraf pusat bayi, baik dikonsumsi oleh ibu yang sedang menyusui lebi-lebih ibu yang sedang hamil.
Merkuri bisa terbentuk pada lingkungan secara alami, dan terakumulasi dalam rantai makanan akuatik. Di banyak negara bahkan sudah ditemukan bahwa polusi juga dapat meningkatkan merkuri.
Akan tetapi sebagian besar ikan yang hidup di perairan laut samudra hindia yang meliputi Australia memiliki kandungan merkuri yang sangat rendah.
Tingkat rendah merkuri dari ikan yang hidup di wilayah tersebut tidak menimbulkan resiko kesehatan bagi masyarakat umum. Namun bagi ibu hamil, menyusui, dan anak-anak di bawah 6 tahun perlu membatasi asupan ikan laut ataupun makanan laut tertentu lainya untuk mengurangi kadar merkuri.

Banyak dari jenis - jenis ika air tawar ataupun air laut yang mengandung Omega-3 tinggi yang baik dan aman untuk ibu hamil dan menyusui.

Berikut ini admin telah menysun jenis jenis ikan air tawar dan air laut yang baik bagi ibu hamil beserta alasanya, silahkan disimak.

1. Ikan Teri 


Kita mulai dari jenis ikan air laut, siapa sangaka ikan teri yang ukuranya kecil ini memiliki keistimewaan yang luar biasa dibanding dengan jenis ikan lain.

Ikan teri sangat kaya akan kalsium, zat yang penting untuk menunjang pertumbuhan tulang dan gigi pada bayi / janin. Selain itu ikan teri juga kaya akan protein, fosfor, zat besi, beberapa vitamin dan mineral lainya.

Yang lebih penting dari itu semua ikan teri sangat rendah markuri sehingga aman untuk dikonsumsi pada masa kehamilan.

2. Ikan Salmon


Ikan laut memang disanrankan untuk tidak dikonsumsi dalam masa kehamilan karena adanya kandungan merkuri.


Merkuri adalah zat yang dapat merusak pertumbuhan janin. Meski begitu kandugan merkuri dari masing-masing jenis ikan laut berbeda-beda, ada yang tinggi ada pula yang rendah.

Ikan salmon adalah salah satu jenis ikan laut yang kandungan merkurinya rendah yang mana sangat bermanfaat bagi masa-masa kehamilan, sehingga ikan salmon baik dikonsumsi untuk ibu hamil.

Ikan salmon mengandung Omega 3, DHA dan EPA. Ketiga kandugan ini adalah zat yang dapat mengoptimalkan pertumbuhan neorologis dan pegelihatan pada janin.

Ikan salmon adalah ikan yang habitatnya di Samudra Atlantik dan Pasifik, yang mana sang tepat, aman dan dinjurkan di konsumsi bagi ibu hamil yang menginginkan kelak anaknya cerdas.

Ikan salem dan ikan salmon


“Salmon bisa memiliki kalori lebih banyak. Tapi untuk Anda yang aktif, ini bukan hal buruk. Untuk ekstra 16 kalori per porsi salmon, Anda juga mendapatkan lemak jantung sehat, kira-kira seperti kalsium dalam segelas susu, dan jumlahnya sama dengan vitamin D yang dibutuhkan setiap hari, yang hampir tidak bisa ditemukan pada makanan lain, termasuk tuna,” jelas Karen.

Bukan itu saja perbedaan antara dua ikan yang juga lezat disantap sebagai sashimi ini. Berikut perbandingan lengkapnya seperti dikutip dari MensHealth:

Mana yang memberi lebih banyak energi?

Ikan salmon: Setiap 200 gram ikan ini akan memberi Anda vitamin B6 dan B12, yang membantu Anda melepaskan energi dari setiap makanan yang Anda makan. Jadi ketika Anda makan salmon sashimi, banyak sekali energi yang akan Anda dapat.
Ikan tuna: Tuna memberikan energi yang berasal dari kalori per gram berat ikan tersebut. Tapi ikan salmon lebih banyak memiliki kalori, yaitu 1.4 kalori.

Mana yang lebih baik untuk otot?

Ikan salmon: Para peneliti yang melakukan studi dari Texas A&M University mengatakan protein bukanlah satu-satunya bahan untuk kesehatan otot. Faktanya, para pria yang mengonsumsi kolesterol dalam jumlah sedang bisa membentuk otot lebih baik dari yang mengonsumi makanan kolesterol rendah. Para peneliti memiliki pandangan bahwa kolesterol bisa memperbaiki otot. Kandungan kolesterol salmon yaitu 55mg, berbeda dengan tuna yang mengandung 44mg.
Ikan tuna: 100 gram tuna akan memberikan Anda protein seberat 23,4 gram, dibandingkan dengan salmon yang hanya 19,8 gram. Itulah mengapa tuna lebih memiliki kualitas dalam memberikan asupan protein bagi otot dibandingkan salmon. Tuna sendiri, sebagai ikan laut, merupakan ikan yang paling banyak memiliki protein.

Mana yang lebih efektif untuk pemulihan tubuh?

Ikan salmon: Setiap 100 gram salmon memiliki kandungan omega-3 sebesar 2,018 mg dibandingkan tuna yang hanya memiliki 243 mg. Studi dari European Journal of Clinical Nutrition menemukan asam lemak ini membantu untuk merendahkan peradangan, yang akan membuat pemulihan Anda lebih efektif.
Ikan tuna: Seperti dilaporkan FDA, ikan tuna memiliki merkuri 27 kali lebih banyak dibandingkan salmon. Jadi, pengolahannya biasanya makan waktu lebih lama untuk menghilangkan merkuri dan mungkin saja banyak nutrisinya yang hilang selama proses tersebut.

Nama lain ikan salem

Ikan salem ini banyak dijual di pasar tradisional. Jenis ikan apakah ini? Bisa diolah menjadi apa saja?

Ikan salem sering disebut ikan salmon meskipun yang dijual di pasar bentuknya lebih langsing dan kecil. Dagingnya berwarna agak oranye, tebal, dan kulitnya agak kehitaman. Ikan ini rasa dagingnya lebih lembut dan gurih. Paling enak dibuat sarden atau digoreng kering dengan bumbu bawang. Jika suka enak dibuat tim atau dikukus dengan bumbu sederhana. Karena tak banyak duri, ikan ini rasanya jadi lebih enak karena dagingnya juga tebal.

Salmon adalah sejenis ikan laut dari famili Salmonidae. Ikan lain yang satu famili dengan salmon adalah ikan Trout. Perbedaannya adalah pada migrasi hidup salmon dibandingkan dengan ikan trout yang menetap. Salmon hidup di Samudra Atlantik dan Samudra Pasifik.
Secara umum, salmon adalah spesies anadromous, yaitu spesies yang bermigrasi untuk berkembang biak. Salmon lahir di perairan air tawar, bermigrasi ke lautan, lalu kembali ke air tawar untuk bereproduksi. Terdapat suatu kepercayaan bahwa salmon selalu kembali ke tempat yang sama di mana ia dilahirkan untuk berkembang biak. Penelitian menunjukkan demikian, namun alasan mengapa hal itu terjadi dan bagaimana salmon dapat menyimpan memori tersebut masih misteri.
Salmon kembali ke perairan air tawar yang deras untuk berkembang biak. Metode navigasi yang dilakukannya kemungkinan dilakukan dengan indra penciuman ikan tersebut. Setengah dari salmon dewasa akan mati dalam beberapa hari hingga minggu setelah berkembang biak.
Untuk menaruh telur, salmon betina mengepakkan ekornya untuk menciptakan wilayah bertekanan rendah untuk mengangkat kerikil agar tersapu arus, menciptakan celah baginya untuk menaruh telur. Satu celah dapat menampung 5000 telur, menutupi area sekitar 2,8 m2. Warna telur bervariasi dari oranye hingga merah. Satu atau lebih salmon jantan akan mendekati betina dan mengeluarkan spermanya ke air untuk membuahi telur. Salmon betina lalu menutupi telur-telurnya dengan menyapu kerikil lalu pergi bertelur di tempat lain. Salmon betina dapat melakukannya sebanyak tujuh kali sebelum telur dalam ovariumnya habis. Salmon akan mati kelelahan segera setelah bertelur.
Telur harus diletakkan di bawah kerikil di sekitar air yang dingin dengan arus yang baik sebagai suplai oksigen. Kematian yang tinggi umum terjadi pada tahap ini, yang sebagian besar terjadi akibat predasi dan perubahan kondisi perairan akibat ulah manusia.
Salmon muda menetap di perairan air tawar tersebut tempat mereka dilahirkan, selama tiga tahun sebelum bermigrasi ke lautan. Pada masa tersebut, mereka berwarna keperakan. Diperkirakan hanya 10% dari jumlah telur yang selamat mencapai tahap ini.
Salmon menghabiskan waktu selama satu hingga lima tahun sebelum mencapai usia kematangan seksual. Salmon dewasa akan kembali ke tempat di mana dia dilahirkan untuk berkembang biak. Untuk menuju ke proses tersebut, beberapa jenis salmon mengembangkan taring. Warna mereka akan menjadi gelap. Jarak perjalanan yang dilakukan salmon sangat menakjubkan, mereka dapat mengarungi arus sungai sejauh 1.400 km dan mendaki setinggi 2.100 m dari lautan menuju tempat di mana mereka dilahirkan.
Selama berada di air tawar dan muara, salmon muda memakan serangga, amphipoda, dan crustacea lainnya. Ketika sudah besar, mereka akan memakan ikan kecil.

Friday, March 30, 2018

Kandungan gizi ikan pindang salem

Ikan pindang sebenarnya bukan nama untuk ikan tertentu, tetapi karena cara pengolahannya dipindang, maka disebut dengan ikan pindang.
Pindang ini adalah olahan dari kombinasi perebusan dan penggaraman. Namun, dengan kadar garam yang rendah, sehingga gizi dan protein yang ada pada ikan masih terjaga dengan baik, dibandingkan ikan asin.
Jenis ikan yang biasa diolah menjadi pindang ini antara lain, ikan tongkol, ikan mas, ikan mackerel, ikan nila, dan sebagainya.
Ikan pindang ini memiliki kandungan yang sangat baik, antara lain: - Tinggi protein dan Omega-3 - Mengandung vitamin A - Mengandung asam lemak tak jenuh yang baik untuk kesehatan jantung - Pada ikan tongkol, kandungan alami pada ikan tongkol dapat membantu pembentukan sel-sel darah merah, dan mencegah anemia.
Cara memilih ikan pindang yang baik : 1. Pilih yang masih utuh dan padat. 2. Kondisi ikan masih bersih, tidak berlendir, dan kasat. 3. Bau khas ikan, tidak anyir atau busuk.

Fungsi dan manfaat ikan cakalang


Walaupun ikan cakalang secara nama kurang populer di masyarakat, nyatanya tanpa disadari banyak masyarakat yang sudah mengonsumsi ikan ini. Manfaat yang didapatkan dari konsumsi ikan cakalang sangatlah banyak untuk manusia. Berikut ini beberapa manfaat yang dirasakan oleh tubuh manusia sebagai hasil dari mengonsumsi ikan cakalang secara rutin.
  1. Meningkatkan Daya Ingat Otak
Ikan cakalang memiliki kandungan omega 3 yang sangat tinggi. Omega 3 ini merupakan lemak esensial yang dapat mendukung daya ingat otak. Oleh karena itulah, omega 3 sering diperjualbelikan untuk dikonsumsi oleh anak-anak. Secara alami, konsumsi dari ikan cakalang dapat meningkatkan daya ingat otak dengan menstimulasi kerjanya melalui kandungan omega 3. Syaraf-syaraf yang dinutrisi dengan omega 3 akan berfungsi dengan baik dan penyimpanan memori ingatan pun dapat berjalan dengan lebih baik.
  1. Meningkatkan Kecerdasan Otak
Kandungan ikan cakalang yang sangat tinggi protein juga dapat mendukung proses peningkatan kecerdasan otak. Anak-anak khususnya sangat membutuhkan asupan gizi jenis ikan cakalang ini. Anak di masa pertumbuhan harus didukung oleh makanan yang mampu meningkatkan kecerdasan otaknya. Ikan cakalang adalah salah satu makanan tersebut dan sangat disarankan untuk dikonsumsi oleh anak-anak.
  1. Menambah Nafsu Makan
Anak-anak sangat disarankan untuk mengonsumsi ikan cakalang. Selain karena mampu meningkatkan kecerdasan otak, ikan cakalang juga dibutuhkan untuk menambah nafsu makan. Anak-anak diketahui seringkali malas makan. Konsumsi ikan cakalang memungkinkan anak-anak untuk lebih sering makan dan tidak lagi memilih-milih makanan.
  1. Menjadi Sumber Protein Tinggi Hewani
Protein bagi manusia sangatlah penting keberadaannya. Konsumsi protein yang cukup dapat menjaga tubuh dari segala macam penyakit. Protein dapat dimiliki dalam dua jenis, yaitu protein nabati dan protein hewani. Protein nabati mudah didapatkan melalui konsumsi sayuran, bagaimana dengan protein hewani? Salah satu sumber protein hewani yang cukup tinggi adalah ikan cakalang ini.
  1. Menjaga Berat Badan Selama Proses Diet
Mengonsumsi ikan cakalang sebanyak apapun tidak akan menambah berat badan anda. Ikan cakalang rendah kalori dan lemak. Oleh karena itu, ikan cakalang merupakan salah satu menu ideal dalam program diet anda. Konsumsilah ikan ini sebagai pengganti konsumsi lauk-pauk anda setiap hari. Kebutuhan nutrisi anda yang lain sudah terpenuhi dengan ikan ini, tanpa perlu takut menjadi gemuk.
  1. Menjaga Kulit Tetap Awet Muda (Mencegah Penuaan Dini)
Kandungan vitamin dari ikan cakalang ini juga sangat banyak jenisnya dan tinggi jumlahnya. Vitamin A, C, dan D dari ikan cakalang ini tidak dapat dipungkiri kebermanfaatannya. Gabungan dari ketiga vitamin ini dapat mewujudkan kulit yang tetap awet muda. Oleh karena itu, konsumsilah ikan cakalang secara rutin untuk mendapatkan kulit yang cerah, tanpa kerutan, dan bebas dari penuaan dini.
  1. Menjaga Elastisitas Kulit
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, ikan cakalang sangat kaya akan vitamin dan protein. Keberadaan dari kandungan ini dapat menjadikan kulit tetap fleksibel dan elastic. Kulit tidak kaku dan mudah muncul kerutan. Oleh karena itu, ikan cakalang merupakan konsumsi yang mendukung juga perawatan kecantikan, khususnya perawatan kulit.
  1. Menjaga Kesehatan Tulang dan Gigi
Ikan cakalang memiliki kandungan vitamin D yang sangat dibutuhkan dalam pertumbuhan tulang dan gigi. Oleh karena itu, bagi anda yang ingin pertumbuhan tulang dan gigi anak anda berjalan dengan normal berikanlah anak anda mengonsumsi ikan cakalang ini. Bagi orang dewasa, konsumsi ikan cakalang akan mengurangi resiko tulang yang patah atau retak, maupun gigi yang mudah tanggal.
  1. Membantu Proses Pemulihan Kolesterol Tinggi
Pemulihan kolesterol tinggi dapat dilakukan dengan mengonsumsi ikan cakalang. Hal ini diakibatkan oleh manfaat ikan cakalang bagi tubuh yang dapat mengontrol jumlah kolesterol jahat yang mampu membahayakan anda. Agar hasil pemulihan lebih maksimal, konsumsilah ikan ini minimal dua kali dalam seminggu. Anda pun akan merasakan hasil yang signifikan dalam pemulihan kadar kolesterol anda.

Cara mengolah ikan tongkol agar tidak beracun

Ikan tongkol merupakan ikan yang banyak terdapat di pasar dan harganya relative lebih murah dari pada ikan jenis lainnya. Namun sayangnya ikan ini seringkali menimbulkan keracunan bagi yang memakannya terutama bagi anda yang alergi. Gejala yang paling ringan gatal-gatal dan timbul kemerahan di kulit, sampai pusing dan muntah-muntah. Walaupun gejala ini bisa hilang dengan sendirinya, namun sering membuat jengkel juga. Hal ini disebabkan ikan tongkol merupakan ikan yang mudah sekali busuk dan ditempati bakteri seperti Escherichia coliProteus Sp, atau Klebsiella Sp. Enzim histidin dekarboksilase yang terdapat pada bakteri tersebut dapat mengubah histidin pada daging ikan tongkol menjadi histamine yang dapat menyebabkan gejala alergi sampai keracunan.

Nah kalau anda ingin sekali memakan ikan tongkol, namun sering alergi saat mengkonsumsi ikan tersebut, anda bisa mencoba cara berikut.
  1. Segera bersihkan perut ikan tongkol segar yang anda beli.
  2. Sebaiknya kepala ikan tongkol dibuang, karena kepala ikan tongkol banyak mengandung racun.
  3. Haluskan arang secukupnya, lalu campur dengan air.
  4. Rendam daging ikan tongkol dalam larutas arang yang telah anda buat selama kurang lebih 5 menit.
  5. Bersihkan ikan tongkol dengan air bersih.
  6. Rebus ikan tongkol dengan menambahkan garam secukupnya dalam air rebusan. Gunakan api kecil agar ikan tidak hancur. 
  7. Buang air bekas rebusan, dan tiriskan ikan tongkol.
  8. Ikan tongkol bisa langsung dimasak.
  9. Bila tidak langsung dimasak, bungkuslah ikan dengan plastik dan simpan dalam freezer.

Manfaat ikan tongkol untuk bayi

Buat si kecil yang sudah mendapatkan MPASI alias makanan pendamping ASI, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Salah satunya adalah mengetahui bahan makanna yang sebaiknya dihindari atau ditunda pengenalannya.
1. Penyedap rasa dan garam
Penyedap banyak mengandung natrium yang dapat memengaruhi kinerja ginjal bayi. Demikian pula dengan garam. Apalagi saat bayi, kinerja ginjalnya belum sepenuhnya sempurna. Bila Anda ingin memperkenalkan garam, baiknya ketika bayi memasuki usia 9 bulan. Cukup sejimpit kecil, sekedar untuk penambah rasa.
2. Madu
Madu dikhawatirkan mengandung bakteri botulinum yang dapat menyebabkan gangguan pencernaan. Selain itu, madu juga kaya akan protein yang dapat memicu terjadinya alergi. Oleh karena itu madu sebaiknya diperkenalkan setelah bayi berusia setahun.
3. Putih dan kuning telur
Telur berpotensi menimbulkan alergi. Disarankan, kuning telur diperkenalkan ketika bayi  mulai memasuki usia 9 bulan. Sedangkan putih telur dapat diperkenalkan saat bayi memasuki usia setahun.
4. Sayuran bertekstur kasar
Bayi belum mampu mencerna dengan baik. Oleh karena itu, sayuran dengan tekstur kasar, seperti: daun singkong, genjer, kacang panjang, sawi, dan lain-lain, baru boleh diperkenalkan setelah bayi berusia setahun. Kangung dan kembang kol sebaiknya juga jangan terlalu dini diperkenalkan karena seratnya tergolong kasar.
5. Sayuran yang mengandung gas
Kol sebaiknya tidak diberikan kepada bayi karena banyak mengandung gas. Dikhawatirkan malah membuat perut bayi menjadi kembung. Setelah si kecil usia setahun, barulah Anda boleh memperkenalkan si kecil dengan makanan ini.
6. Mengandung gluten
Gluten adalh protein yang ditemukan dalam biji-bijian, seperti gandumg, gandung hitam, gandum barley, dan gandum oat. Bila ingin diperkenalkan sebaiknya saat bayi berusia 9 bulan untuk menghindari meningkatnya risiko alergi akibat sistem kekebalan tubuh bayi belum sempurna.
7. Ikan laut
Ikan dapat menyebabkan reaksi alergi pada sebagian bayi, sementara sistem kekebalan tubuh bayi belum terbentuk sempurna. Ikan laut baru boleh diperkenalkan setelah bayi berusia 9 bulan.
8. Kacang-kacangan
Makanan yang mengandung kacang sebaiknya tidak diberikan kepada bayi dari keluarga dengan riwayat alergi sampai si kecil setidaknya berusia 3 tahun. Selain itu, jangan memberi segala jenis kacang secara utuh pada anak balita karena beresiko tersedak.
9. Buah yang asam dan bergetah
Buah tomat dan jeruk sebaiknya ditunda hingga bayi berusia 8-9 bulan, karena kedua buah tersebut disinyalir dapat menjadi pencetus alergi pada bayi-bayi yang memang memiliki bakat alergi. Tidak disarankan memberi buah yang berserat panjang dan terlalu asam pada bayi, seperti sirsak. Hindari pula buah-buahan yang mengandung alkohol, seperti: durian, nangka, dan cempedak.
Buah yang dapat diberikan kepada bayi berusia 6 bulan antara lain: pisang ambon, avokad, pir, apel, melon, dan pepaya. Masuk usia 7 bulan dapat diperkenalkan dengan belimbing, semangka, dan jambu biji. Pada usia 8-12 bulan dapat diberikan jeruk, tomat, dan stroberi. Selanjutnya, 1 tahun ke atas si kecil sudah dapat mengonsumsi nanas, sawo, dan mangga.

Thursday, March 29, 2018

Manfaat ikan tongkol bagi ibu hamil

Saat mengandung, sangat penting bagi ibu untuk mengonsumsi makanan kaya gizi. Ikan, adalah salah satu makanan yang sangat dianjurkan untuk menjaga kesehatan janin.

Dijelaskan pakar gizi Prof. Dr. Ahmad Sulaeman, PhD, hasil penelitian di Inggris menunjukkan, ibu hamil dan menyusui yang makan 400 gram ikan setiap hari janinnya akan lebih sehat. Selain itu juga mengurangi risiko terkena schizophrenia.

"Ibu hamil dan menyusui juga jarang mengalami depresi jika rajin makan ikan. Selain itu kalau banyak makan ikan kandungan DHA di dalam ASI lebih tinggi," tambah Prof. Ahmad saat diskusi di sela-sela acara Jelajah Gizi yang diadakan Sarihusada, di Kepulauan Seribu, Kamis (30/05/2013).

Hal itu karena ikan bisa meningkatkan EPA (eicosapentaenoic acid). Berdasarkan penelitian yang dipublikasikan dalam Archives of General Psychiatry, kekurangan EPA bisa menyebabkan orang sering depresi. Ikan yang kaya asam lemak omega-3 dapat meningkatkan EPA dalam tubuh.

Ikan juga mengandung asam linolenat yang dibutuhkan untuk perkembangan otak. Beberapa jenis ikan yang kaya akan nutrisi-nutrisi tersebut di antaranya salmon, sarden, mackerel, kembung, tongkol juga ikan teri.

Ikan teri memang kurang populer akan kandungan omega 3-nya dibandingkan ikan laut dalam seperti salmon atau sarden. Tapi menurut Prof. Ahmad, dalam 20 gram ikan teri bisa mencukupi kebutuhan omega-3 sekitar 13 persen per harinya. Tapi kandungan garamnya cukup tinggi, jadi sebaiknya tidak sering-sering dikonsumsi.

Selain ikan, makanan laut lainnya yang juga baik dikonsumsi ibu hamil adalah rajungan. Hewan bercapit ini juga kaya akan omega 3 dan zinc atau seng. Zinc diperlukan tubuh untuk membantu masa pertumbuhan.

"Kalau anak di janin kurang seng pertumbuhannya lambat. Ketahanan tubuh juga kurang," kata pakar gizi lulusan Human Nutrition di University of Nebraska Lincoln, Amerika Serikat ini.

Namun karena rajungan mengandung kolesterol cukup tinggi, sebaiknya batasi asupannya maksimal satu kali seminggu. Imbangi dengan memperbanyak konsumsi sayur serta buah-buahan.
Ikan tongkol untuk ibu hamil memberikan cukup banyak manfaat. Selain sebagai makanan yang mencukupi kebutuhan nutrisi, ikan tongkol juga memberikan beberapa kegunaan bagi tumbuh kembang janin dan menjaga kesehatan ibu selama kehamilannya. Di antara banyak manfaatnya, salah satu yang menjadi paling penting adalah untuk menunjang pertumbuhan otak janin. Seperti diketahui bahwa ikan tongkol dan berbagai jenis ikan laut lainnya mengandung sejumlah banyak omega 3 dan kolin. Kedua senyawa ini sangat berguna dalam pembentukan sel syaraf janin sejak dalam kandungan. Jika ingin memiliki mendapatkan anak yang cerdas, konsumsi ikan tongkol tentu akan bisa membantu, selain juga dikombinasikan dengan konsumsi minyak ikan. Ikan Tongkol untuk Ibu Hamil Bahaya Ikan Tongkol untuk Ibu Hamil Kendati memiliki kandungan nutrisi yang cukup banyak serta mampu menunjang kecerdasan janin sejak dalam kandungan, konsumsi ikan tongkol untuk ibu hamil ternyata juga dapat menimbulkan masalah. Seperti dilansir dalam situs Pondokibu.com, ikan tongkol merupakan jenis ikan yang mudah menyerap dan terpapar merkuri. Ikan tongkol yang tumbuh dan hidup di perairan laut yang tercemar umumnya akan mengandung logam jahat ini dalam jumlah banyak. Padahal merkuri sendiri adalah jenis logam berat yang dapat menyebabkan bayi lahir dengan risiko cacat otak. Masalah inilah yang menyebabkan kami membuat tulisan ini dengan judul “Ikan Tongkol untuk Ibu Hamil, Antara Manfaat dan Bahaya”. Karena memang keduanya saling berlawanan, di satu sisi ikan tongkol dengan omega 3 dan kolinnya membantu pertumbuhan otak janin, sedangkan di sisi lain kandungan merkurinya juga dapat meningkatkan risiko cacat otak pada janin. Kendati saling berlawanan, perlu diketahui bahwa kandungan merkuri pada ikan tongkol umumnya tidak ditemukan dalam ikan tongkol yang hidup di air yang tidak tercemar. Oleh karena itu, jika Anda bisa memastikan ikan tongkol yang akan Anda konsumsi ditangkap dari perairan yang bersih, maka Anda tentu boleh mengkonsumsinya. Sedangkan jika Anda tidak mengetahui asal-usulnya, lebih baik hindari saja.

Sumber: http://www.ibu-hamil.web.id/2015/01/ikan-tongkol-untuk-ibu-hamil-bahaya-manfaat.html
Disalin dari Ibu-Hamil.web.id, Blog Ibu Hamil Indonesia.

Manfaat ikan tongkol untuk kolesterol

Mengkonsumsi ikan memang sangat baik, kalau dulu banyak orang yang mengatakan mengkonsumsi ikan akan membuat seseorang menjadi cacingan. Sebenarnya itu hanyalah mitos yang jauh dari kebenaran, bahkan ikan yang merupakan makanan semua orang dari berbagai macam golongan ini, oleh seluruh pakar kesehatan dunia telah dianjurkan untuk dikonsumsi secara baik dan benar agar mendapatkan manfaat yang luar biasa dari ikan.
Menurut Dr. Sebastian Spesialis Gizi, kepada Tribunsumsel.com, Kamis (13/2/2014), mengatakan, Ikan yang tinggi kadar kolesterolnya harus dihindari. Kalaupun tetap ingin mengonsumsi, jangan lupa untuk membatasi jumlahnya. Namun khusus bagi yang menderita hipertensi dan stroke dilarang mengonsumsinya. Sebab membahayakan kesehatan.
Jenis ikan (produk laut) tinggi kolesterol dan harus dihindari antara lain: udang jerbung, lobster, udang windu, rebon, kepiting, cumi-cumi, kerang, rajungan dan lorjuk. Ikan laut yang tidak mengandung kolesterol terbagi dalam dua kategori, yaitu ikan tanpa kolesterol tapi tidak mengandung asam lemak omega 3 dan ikan tanpa kolesterol mengandung omega 3.
Jenis ikan laut tanpa kolesterol tanpa omega 3 antara lain baronang, kakap merah, tengiri, kerapu, belanak, bawal, ikan ekor kucing, dorang, cucut, ikan kembung, tongkol, maubara dan teri nasi. Ikan laut kelompok ini baik dikonsumsi oleh kalangan semua usia, bahkan penderita stroke dan hipertensi sekalipun.
Ikan patin juga perlu sedikit dihindari, karena kandungan lemak dari ikan tersebut sangat tinggi. Khusus bagi penderita kolesterol, ada beberapa jenis ikan air tawar yang harus dihindari. Seperti halnya ikan lele dumbo, patin dan belut.
" Jika seseorang ingin mendapatkan kasiat protein dalam ikan, sebaiknya tidak memasaknya dalam kondisi yang sangat matang. Karena kandungan dalam minyak goreng yang panas, bisa menghilangkan kadar protein ikan, " katanya.

Manfaat ikan tongkol untuk diet

Bagi penderita diabetes, tentu sulit memilih dan memilah makanan apa saja yang boleh dimakan dan baik bagi kemajuan kesehatan mereka. Salah memilih makanan sedikit saja bisa berakibat fatal. Situs mayoclinic.com menyarankan beberapa asupan nutrisi atau kandungan zat makanan yang harus dipenuhi para penderita diabetes untuk meningkatkan kesehatan badan mereka.

1. Karbohidrat. Pilihlah jenis karbohidrat yang sehat seperti buah, sayur, biji-bijian atau kacang-kacangan serta produk berbahan dasar susu low-fat. Hindari gula atau nasi.

2. Serat. Makanan yang kaya serat adalah jenis makanan yang paling dianjurkan bagi penderita diabetes. Serat dapat menurunkan resiko penyakit jantung dan membantu mengontrol kadar gula dalam darah anda.

3. Lemak baik. Tak semua lemak itu perlu dihindari lho, Ladies. Lemak baik sebenarnya malah sangat baik sekali bagi tubuh. Yang disebut lemak baik contohnya adalah buah alpukat, kacang almond, walnut, buah zaitun, termasuk minyak zaitun dan minyak canola. Meskipun secara teknis bahan makanan tersebut dapat disebut lemak, namun efeknya malah dapat menurunkan tingkat kolesterol! Tapi ingat, jangan makan makanan lemak baik tersebut sekaligus ya. Karena kandungan lemaknya juga cukup tinggi, maka makanlah satu jenis lemak baik saja setiap harinya.

4. Ikan. Ikan adalah pengganti yang amat baik untuk daging-dagingan. Ikan tuna, tongkol, sarden dan salmon mempunyai lemak dan kolesterol yang lebih rendah dibanding daging sapi dan unggas. Selain itu, ikan juga memiliki kandungan omega-3 yang amat baik bagi kesehatan jantung. Akan tetapi, hindarilah makan ikan mentah seperti sushi atau sashimi karena kandungan merkurinya yang masih amat tinggi.

Bolehkah ibu hamil makan ikan pindang

Ikan merupakan jenis makanan yang banyak digemari oleh masyarakat. Tapi sayangnya beberapa jenis ikan tertentu diketahui mengandung kadar merkuri yang tinggi dan berbahaya bagi tubuh, ikan apa saja itu?

Sebagian besar masyarakat tahu bahwa ikan mengandung protein berkualitas tinggi, sedikit lemak jenuh dan kaya akan omega 3 yang bermanfaat untuk tubuh.

Namun sayangnya hampir semua ikan mengandung jejak merkuri yang bisa menimbulkan masalah bagi kesehatan. Beberapa ikan diketahui mengandung kadar merkuri tinggi yang sangat berbahaya bagi ibu hamil dan anak-anak.

Untuk itu masyarakat sebaiknya mengetahui jenis ikan apa saja yang mengandung kadar merkuri tertinggi dan juga terendah, seperti dikutip dari NRDC.org, Selasa (8/2/2011) yaitu:

Ikan dengan kadar merkuri paling sedikit (mengandung merkuri kurang dari 0,09 ppm)
Jenis ikan ini masih bisa dinikmati kapan saja karena mengandung merkuri dalam jumlah kecil, seperti ikan teri, ikan lele, udang, ikan salmon baik yang kalengan maupun yang fresh, ikan nila, ikan putih, ikan trout air tawar, ikan whiting dan ikan makerel dari atlantik utara.

Ikan dengan kadar merkuri sedang (mengandung merkuri 0,09-0,29 ppm)
Jenis ikan ini masih boleh dikonsumsi 6 kali atau kurang dalam waktu 1 bulan. Jenis ikannya adalah ikan cod dari alaska, ikan halibut dari atlantik dan pasifik, lobster, tuna kalengan, ikan cakalang dan ikan trout laut (weakfish).

Ikan dengan kadar merkuri tinggi (mengandung merkuri 0,3-0,49 ppm)
Jenis ikan ini masih bisa dikonsumsi tapi maksimal 3 kali atau kurang dalam waktu 1 bulan. Jenis ikannya adalah ikan kerapu, ikan makarel dari spanyol, ikan tuna kuning, ikan sea bass dan bluefish.

Ikan dengan kadar merkuri tertinggi (mengandung merkuri lebih dari 0,5 ppm)
Masyarakat sebaiknya menghindari jenis ikan ini karena mengandung kadar merkuri yang sangat tinggi, seperti ikan makarel raja, ikan marlin, ikan hiu, ikan todak, tilefish, dan ikan orange roughy.

Efek dari merkuri ini bisa menyebabkan gangguan perkembangan saraf (neurologis) pada janin, bayi dan anak-anak. Sedangkan dampak lainnya adalah mengganggu kemampuan kognitif, memori, perhatian, bahasa, motorik halus dan kemampuan visual spasial. Umumnya sistem saraf janin lebih rentan terhadap paparan merkuri dibanding saraf orang dewasa, karenanya ibu hamil sangat dianjurkan memilih konsumsi ikan yang tepat.

Selain efek tersebut, gejala keracunan merkuri yang muncul seperti penurunan kemampuan visual, gangguan dalam sensasi atau indera perasa (biasanya di tangan, kaki dan sekitar mulut), berkurangnya koordinasi gerakan, penurunan kemampuan bicara, mendengar, berjalan dan kelemahan otot.

FDA (Food and Drug Administration) Amerika Serikat memberikan 3 rekomendasi yang bisa dilakukan masyarakat agar tetap bisa mengonsumsi ikan dan mendapatkan manfaatnya tapi mengurangi paparan merkuri yaitu:
  1. Jangan mengonsumsi ikan yang tergolong memiliki kadar merkuri tinggi.
  2. Konsumsilah dua kali dalam seminggu variasi ikan yang tergolong mengandung merkuri rendah.
  3. Ketahui laporan mengenai keselamatan dan kandungan merkuri dalam ikan yang ditangkap dari danau, sungai atau daerah pesisir sekitar. Jika tidak ada laporan atau saran yang diberikan, maka konsumsilah ikan seminggu sekali.

Wednesday, March 28, 2018

Efek samping ikan cakalang

Cakalang atau Katsuwonus Pelamis adalah ikan berukuran sedang, ikan jenis ini termasuk dari familia Scombridae. Cakalang adalah kerabat Tuna, kebanyakan berukuran sekitar 50 cm, namun bisa juga mencapai panjang tubuh 1 m dengan berat lebih dari 18 kg. Ikan ini bernilai komersil tinggi, kerap dijual dalam bentuk segar, beku, atau diproses sebagai ikan kaleng, ikan kering, juga ikan asap. Dalam bahasa Jepang, cakalang disebut katsuo. Biasanya cakalang diproses untuk pembuatan katsuobushi, yakni bahan utama dashi (kaldu ikan) untuk masakan Jepang.
Ikan laut mengandung banyak zat yang kaya manfaat. Di antaranya adalah Omega 3 dan Omega 6, yakni asam lemak tak jenuh yang berfungsi meningkatkan kecerdasan otak, melenturkan pembuluh darah, menurunkan kadar trigliserida, dan mencegah penggumpalan darah. Hasil sebuah penelitian terbaru menyebutkan, bahwa mengonsumsi ikan turut berperan mencegah munculnya beragam jenis kanker. Ikan Cakalang juga diketahui memiliki kandungan Omega 3 dan Omega 6 yang cukup tinggi.
Kandungan asam lemak Omega 3 dalam ikan laut juga berperan dalam melindungi jantung. Salah satunya adalah mencegah timbulnya Fibrilasi Atial (FA), yakni jenis gangguan irama jantung yang kerap terjadi pada orang tua. Hal ini termuat dalam jurnal Circulation, sebuah jurnal kesehatan terkemuka tahun 2004.
Berbagai studi kesehatan sepakat bahwa ikan laut benar-benar bersahabat dengan organ jantung. Hingga saat ini sudah lebih dari 5.000 publikasi penelitian di dunia melaporkan manfaat menu ikan laut terhadap kesehatan jantung. Salah satu studi dilakukan dua peneliti Denmark pada 1970. Mereka menemukan fakta bahwa kasus kematian orang Eskimo akibat penyakit jantung koroner (PJK) Cukup rendah, padahal mereka gemar mengonsumsi makanan berlemak tinggi. Namun rupa-rupanya orang Eskimo juga mempunyai kebiasaan menyantap daging ikan laut.
Tidak hanya itu, Profesor Daan Krommhout, dari Institute Kesehatan Masyarakat dan Lingkungan Belanda, turut menjelaskan berbagai manfaat asam lemak Omega 3 yang terdapat pada ikan. Sebagai contoh adalah orang-orang Jepang dan kutub utara, dimana statistik menunjukkan bahwa dua wilayah ini memilki tingkat kematian paling rendah akibat penyakit jantung.
Pengolahan ikan, disarankan jangan digoreng. Cobalah untuk menggunakan cara lain, misalnya dikukus atau bisa juga ditim. Soalnya, kandungan Omega 3 dalam ikan akan hilang jika terkena panas berlebihan. Selain itu, zat dalam minyak goreng juga kurang baik bagi kesehatan tubuh.
Kita juga wajib teliti dalam membeli ikan, jangan asal comot, kenalilah ciri-ciri ikan segar untuk mendapatkan manfaat maksimal. Pertama, mata ikan segar, terang, bening menonjol, dan cembung. Kedua, insangnya berwarna merah sampai merah tua, terang-cerah, beraroma segar, juga tidak berlendir. Ketiga, sisik ikan masih utuh, belum banyak yang hilang, melekat kuat dan mengkilat. Keempat, aroma ikan masih segar. Kelima, saat ditekan, daging ikan terasa kenyal dan teksturnya akan cepat kembali seperti semula.

Kandungan gizi ikan pindang tongkol

Ikan pada hakekatnya adalah semua bahan makanan yang berasal dari hewan yang hidup dalam air. Ikan ada yang di ambil dari laut, empang, rawa, kali atau segala macam perairan yang terdapat di daratan.
Ikan laut umumnya punya daging padat , enak rasanya, tidak berduri diantara daging. Sedangan ikan darat, dagingnya tidak terlalu pada, lebih banyak mengandung air dalam keadaan masak, mudah hancur kalau di masak. Daging ikan merupakan sumber protein, lemak , tetapi komposisinya sangat bervariasi tergantung pada musim, umur dan faktor lainnya. Kandungan lemak 0,2-20 %, protein 18-20%, dan abu 1-1,8%. Protein ikan mudah dicerna dan bermutu tinggi  karena kandungan asam aminonya.
Dalam rangka pemanfaatan seekor ikan dapat dipisahkan bagian daging yang dapat dimakan dan bagian yang tidak dapat dimakan. Jaringan ikan lebih cepat membusuk, oleh karena itu perlu adanya perlindungan terhadap ikan untuk menghambat pembusukan. Pembusukan ikan dapat disebabkan karena pengaruh mikrobiologi , fisiologi, dan kimiawi.
Ikan tongkol adalah jenis ikan pelagis yang merupakan salah satu komoditas utama ekspor indonesia. Akan tetapi akibat pengelolaan yang kurang baik dibeberapa perairan di indonesia,terutama disebabkan minimnya informasi pada musim tangkap,daerah penangkapan ikan,disamping kendala teknologi tangkapnya itu sendiri,tingkat pemanfaat sumber daya ikan sangat rendah.       
Dari hasil pengamatan  ikan tongkol memiliki bentuk lonjong dan bagian daging berwarna merah agak gelap,pada bagian kulit punggung berwarna hitam,bagian kulit perut berwarna putih, bagian kulitnya licin, tidak bersisik, dan bertulang.
Sedangkan pada ikan tongkol pindang memiliki bentuk lonjong,warna daging merah agak gelap.
Dari hasil pengamatan warna daging ikan tongkol merah agak gelap , sedangkan pada ikan tongkol pindang warna dagingnya coklat keputih-putihan.


Efek samping makan ikan tongkol

1. Alergi
Salah satu dampak samping mengonsumsi ikan tongkol adalah alergi. Alergi sendiri merupakan sebuah kondisi reaksi yang cukup berlebihan yang dihasilkan oleh tubuh terhadap kondisi maupun zat tertentu. Alergi yang disebabkan oleh ikan tongkol bukanlah alergi yang kronis dan jadi terhitung ringan.
Sederhana saja, ini gara-gara ikan tongkol kaya bakal protein di mana sebetulnya bahan makanan berprotein tinggi selamanya berbentuk alergen. Bersama dengan kacang-kacangan dan udang, ikan ini bisa jadi penyebab alergi. Ini bakal beresiko tertentu bagi orang-orang yang lebih-lebih udah menderita alergi sebelumnya.
2. Berkandungan Merkuri
Ikan tongkol sebetulnya lezat jika disantap, proteinnya terhitung tinggi maka sering diandalkan terhitung untuk pemenuhan gizi tubuh. Tapi masalahnya adalah bahwa ikan tongkol terhitung di di dalam jenis ikan yang benar-benar mudah menyerap merkuri. Seperti yang kita tahu, merkuri adalah zat yang membahayakan dan mengancam jiwa. Bila manusia hingga terpapar merkuri, ada bahaya kebugaran yang cukup betul-betul bakal terjadi.
3. Menghambat Pertumbuhan Janin
Para ibu hamil kudu berhati-hati selama masa kehamilan dengan memelihara asupan makanan. Menjadi lebih selektif itu penting gara-gara kita terhitung kudu menyimak asupan yang penting bagi si jabang bayi. Ikan tongkol dengan kapabilitas menyerap merkuri bisa merubah perkembangan janin. Pertumbuhannya bisa jadi terkendala agar bakal ada banyak risiko setelah sang ibu melahirkannya.
4. Cacat Otak terhadap Bayi
Mengonsumsi ikan tongkol secara berlebihan apalagi jika di dalamnya diketahui sebetulnya benar ada kandungan tinggi merkuri, ini mengancam para ibu hamil. Masalah besar bisa ditimbulkan oleh ikan tongkol gara-gara perkembangan janin yang tak sempurna, maka tambah besar potensi cacat otak setelah bayi dilahirkan. Ini gara-gara ikan tongkol terhadap perairan laut mudah tercemar oleh logam-logam jahat.
5. Bersifat Racun
Sifat racun terhadap ikan tongkol bisa berasal dari logam-logan jahat yang sebelumnya udah disebutkan. Ini bisa menjadikan pengonsumsi ikan tongkol keracunan jika pengolahan dari ikan tongkol selanjutnya kurang tepat. Itulah alasannya mengapa kita kudu menegaskan bahwa ikan tongkol yang kita udah beli adalah berasal dari perairan bersih.

Penawar keracunan ikan tongkol

Makan ikan memang menyehatkan, namun beberapa jenis ikan berpotensi menjadi racun jika kondisi  ikan sudah jelek seperti ikan tongkol (cakalang) dan ikan kembung (katombo).  Jika anda keracunan ikan maka badan anda akan terasa gatal semua, dan wajah bisa bengkak. 

Untuk mengatasi hal tersebut ada obat mujarab yang bisa anda gunakan yaitu santan kelapa dari perasan pertama. Mengapa santan kelapa bisa mengobati keracunan ikan laut? Air kelapa dan santan kelapa dapat digunakan sebagai penawar racun ikan laut karena kandungan histamin ikan tongkol lebih tinggi daripada ikan kembung dan tongkol atau cakalang. Fakta di lapangan menunjukkan keracunan ikan tongkol lebih banyak ditemukan daripada keracunan ikan kembung.  Bakteri dan jamur patogen tidak tumbuh pada ikan yang dimasak dengan santan maupun yang direndam dengan air kelapa.    
Selain santan bisa juga digunakan air kelapa. Air kelapa dapat menetralkan racun dalam bahan makanan karena zat albumin dalam air kelapa dapat mematikan bakteri histidin sehingga tidak terbentuk histamin.  Kandungan histamin yang tinggi dapat bersifat racun. Air kelapa bisa digunakan untuk menetralkan racun-racun ikan laut (tongkol dan kembung). Kadar histamin yang tinggi pada ikan laut sering menimbulkan keracunan pada manusia.
Sebagai pencegahan pertama bila anda makan makanan yang bahan dasarnya dari ikan laut sebaiknya minta air kelapa untuk minuman segar atau kita juga perlu minum air kelapa setelah makan ikan laut, selain segar tapi juga alami dan bisa mencegah keracunan akibat ikan laut.

Tuesday, March 27, 2018

Bahaya ikan tongkol

Seperti yang telah penulis katakan di atas bahwa potensi bahaya terhadap konsumsi ikan tongkol ini ada, tetapi bukan berarti menjadi kekhawatiran berlebih. Asal kita jeli memperhatikan aspek-aspek penting, maka tidak perlu takut mengonsumsi jenis ikan yang punya banyak manfaat ini.

1. PAPARAN MERKURI
Hampir semua produk pangan yang berasal dari laut terpapar merkuri. Termasuk ikan Tongkol. Limbah rumah tangga, limbah aktivitas pertanian, pembakaran, sampah, bahkan limbah pabrik juga termasuk penyumbang zat kimia yang mengotori lautan ini. Merkuri yang berikatan dengan protein tubuh hewan laut, tak terkecuali ikan tongkol, adalah dalam bentuk metilmerkuri. Jika termakan, maka dapat menjadi racun bagi tubuh dan menyebabkan gangguan kesehatan.
 
Jangan khawatir, ada beberapa tips untuk mencegahnya. Salah satunya adalah dengan pembatasan konsumsi. Boleh jadi, Anda adalah tipe orang yang tidak punya alergi terhadap makanan laut, tetapi bukan berarti Anda dapat mengonsumsi ikan atau produk laut lain secara berlebihan. Maka dari itu, sedari tadi penulis memberikan contoh anjuran konsumsinya per minggu, bukan per hari.

Pada tahun 2014, the U.S. Food and Drug Administration (FDA) dan U.S. Environmental Protection Agency (EPA) memberikan saran jumlah konsumsi produk laut untuk beberapa golongan yang dinilai beresiko tinggi, seperti kepada ibu hamil, ibu menyusui, dan bayi/balita. Ibu hamil dan ibu menyusui disarankan mengonsumsi 2-3 porsi produk laut dalam seminggu. Untuk anak-anak, pemberian makanan produk laut, disarankan dimulai pada usia 2 tahun sebanyak 1-2 porsi per minggu.
Pertanyaan yang mungkin muncul dalam benak Anda, kenapa kok orang Jepang bisa sehat-sehat saja padahal mereka makan ikan teramat sering? Mentah pula. Begini, pertama, ikan yang dimakan oleh orang Jepang bukan hanya ikan air laut tapi juga ikan air tawar. Merkuri hanya ada pada ikan air laut dan produk laut lain.

Kedua, masyarakat Jepang, punya budaya makan yang baik terhadap kebiasaan makan sayur. Banyak sekali sayuran dan buah-buahan di dunia yang mengandung antioksidan. Jika di dalam tubuh ikan sendiri sudah ada antioksidan, lalu ditambah lagi antioksidan dari sumber lain, maka dampak buruk dari paparan racun dapat diatasi.

Ketiga, orang Jepang punya senjata lain dalam menangkal dampak buruk dari merkuri, yaitu Wasabi. ‘Cocolan’ yang berasal dari daun khas Jepang dengan nama latin Eutrema japonicum ini memang dikenal sebagai penangkal racun alami. Wasabi dapat membantu tubuh mengeluarkan racun dan karsinogen dengan cara menghasilkan upaya photochemical yang menghilangkan racun pada jaringan lemak hati.

2. ALERGI
Ini berlaku untuk orang-orang yang memang memiliki alergi pada produk makanan laut. Ikan tongkol juga produk laut. Dalam kondisi alergi yang sangat parah, orang-orang dengan alergi makanan laut disarankan tidak mengonsumsi ikan tongkol atau produk laut lainnya.

Ciri ikan tongkol beracun

Tidak pernah terfikir oleh saya sebelumnya bahwa ikan laut yang banyak mengandung manfaat juga bisa berdampak buruk buat kesehatan. Ikan tongkol merupakan jenis ikan laut yang kaya akan manfaat karena banyak kandungan baik didalamnya. Tapi sayangnya, Ikan tongkol juga dapat membawa racun pada tubuh kita.
Sekitar 2 minggu yang lalu, saya dan teman-teman yang lain makan siang dengan menu ikan tongkol bakar. Karena tidak pernah tau atau tepatnya kurang begitu percaya tentang racun pada tongkol (hihihii :p), saya pun makan seperti biasa dan lanjut beraktifitas.
Malam harinya, nafas saya rasanya begitu berat, dada panas dan tubuh benar-benar lemas. Menurut cerita sih, katanya saya sempat pingsan gak sadarin diri. Yang saya rasakan setelah siuman adalah pusing luar biasa, dan mual-muntah berkali-kali dan perut rasanya mengeras. Campur aduk rasanya, pengen nangis yang kenceng aja waktu itu tapi malu :p
Beberapa jam kemudian, muncul buang-buang air besar berkali-kali, fesesnya air. Bener-bener lemas waktu itu. Mulai tengah malam, panas makin tinggi, tapi menurun di seperempat malam.
Pagi-paginya saya ke dokter untuk cek up karena sudah curiga dengan ulah si tongkol kemarin siang. Dan benar, ternyata saya keracunan ikan tongkol. Lucu ya, hal yang tadinya saya anggap gak mungkin tapi justru terjadi.
Saya diberikan 5 macam jenis obat oleh dokter. Setelah minum obat, panas dan pusing saya hilang tapi tidak dengan mual & buang air besarnya. walaupun frekuensi nya ((agak sedikit berkurang)).
Pesan dari dokter; tidak boleh makan pedas, harus makan dengan yang bening-bening atau bubur. Dan semenjak saat itu, kehambaran hidup saya pun dimulai (hahaha lebay :p). tapi iya rasanya susah sekali, apalagi saya ini penggila mi instant, hasrat ingin makan mi instan itu yang sulit di tahan. Tapi ini ga baik untuk ditiru ya, mi instant bener-bener jahat buat tubuh, saya pun pernah sempat opname 10 hari karena mi instant. Dan saat ini adalah proses perjuangan saya untuk mengurangi dan kemudian nantinya berhenti makan itu.
Sayapun cari tau lagi tentang mengapa tongkol beracun? Apakah memang ikan ini memiliki racun diantara sejuta kandungan gizinya? Dan saya menemukan informasi tentang histimin.
Histamin yaitu senyawa yang terdapat pada daging ikan umumnya dari family scombroid] yang di dalam dagingnya terdapat kadar histidin yang tinggi. Gejala keracunan akan muncul apabila kita mengkonsumsi ikan dengan kandungan histamin yang berlebih, yaitu dalam jumlah diatas 70-1000 mg.
 
Selain itu, ada lagi artikel tentang ciguatera. Ciguatera merupakan kondisi keracunan pada manusia yg diakibatkan karena mengkonsumsi hewan laut (ikan) yg mengandung ciguatoxin. Penyakit ini telah dikenal sejak berabad-abad yang lalu. Ciguatera telah sering terjadi di kawasan tropis dan sub-tropis Samudra Pasifik dan Samudra Hindia. Racun ini dihasilkan oleh alga dinoflasgelata yg disebut Gambierdiscus toxicus. Organisme ini biasanya tertelan oleh ikan herbivor, selanjutnya ikan herbivor dimangsa ikan predator sehingga jumlah kandungan racun makin meningkat. Pada ikan racun tersebut tidak berdampak namun dapat menyebabkan sakit luar biasa bahkan dpt menyebabkan kematian pada manusia maupun mamalia yg memakan ikan beracun tsb.
Ikan2 yang beracun umumnya merupakan ikan2 karang yg hidup di dasar, walaupun ada juga ikan2 yg pelagic. Jenis ikan karang yg biasanya tidak beracun bisa menjadi beracun bila terjadi peledakan populasi alga dinoflagelata. Adapun jenis2 ikan yg diketahui beracun antara lain ikan belut laut dan kerapu karang (Plectropomus spp.). Kedua jenis tsb merupakan jenis ikan yg banyak terkait dengan ciguatera, terutama di barat daya Samudra Hindia. Sedangkan di Amerika jenis ikan yg banyak terkait dengan ciguatera adalah kerapu sunu (Epinephelus spp.). Di Australia, ikan-ikan yg dikenal dapat beracun meliputi tenggiri (Scomberomorus commersoni), kerapu (Plectropomus dan Epinephelus), barakuda (Sphyraena jello), kakap merah (Lutjanus sebae), dan kuwe (Caranx spp.).

Ikan yg mengandung ciguatoxin memiliki ciri fisik, rasa dan bau yg normal, sehingga sulit diidentifikasi. Apabila kita menemukan jenis ikan besar yg bertingkah aneh dan mudah ditangkap maka patut dicurigai bahwa ikan tersebut mengandung kosentrasi ciguatoxin yg cukup tinggi.
Dari berbagai artikel itu, saya kurang paham dari mana penyebab utama racun ikan tongkol yang saya makan. Tapi ngomong-ngomong, pasti ada pertanyaan “kok makan rame-rame tapi yang kena cuma satu orang?”. Ya lagi-lagi, mungkin selain saya lagi sial hehe :p kondisi badan saya saat itu memang sedang gak fit. Sehari sebelumnya saya sempet agak kurang enak badan karena kehujanan. Dan ternyata itu semua berdampak, jangan makan ikan laut ketika tubuh sedang kurang fit ya!