"Kerusakan jaringan pankreas sendiri, dapat menyebabkan terjadinya hiperglikemik atau kadar gula berlebih dalam darah," kata salah satu peneliti, Dr Dewi Hidayati SSi MSi, Sabtu (2/4/2016).
Dewi mengungkapkan, sebelumnya hewan uji telah diberi senyawa aloksan ke dalam tubuhnya. Senyawa ini bertujuan untuk merusak jaringan pankreas pada hewan uji. Setelah itu barulah hewan uji diberikan ekstrak ikan gabus. Tak lama kemudian, terlihat ekstrak ikan gabus mampu meregenerasi jaringan pankreas yang sebelumnya rusak akibat pemberian senyawa aloksan.
“Sebesar 69,78 persen jaringan pankreas dapat kembali normal,” jelasnya. Lalu, apakah ekstrak ikan Gabus juga bisa mengobati impotensi akibat Diabetes yang diderita pria?
Berdasarkan hasil penelitian, ekstrak ikan Gabus ternyata tidak hanya memulihkan jaringan pankreas, tapi juga berhasil meregenerasi jaringan testis hewan uji. Rencananya, riset tentang manfaat ikan Gabus ini juga akan dikembangkannya dalam hal molekular.
“Pendekatan molekular ini dapat menjadi ilmu baru dalam bidang pengobatan di Indonesia,” tuturnya.
Dewi berharap, ekstrak ikan asli penghuni perairan Indonesia yang ditelitinya bersama tim, dapat menjadi obat diabetes alternatif yang efektif, murah, dan mudah didapat oleh masyarakat.
Berdasarkan penelitiannya yang berjudul "Blueprint for Change", penderita diabetes di Indonesia tercatat mencapai 7,6 juta orang. Sebanyak 41 persen di antaranya tidak mengetahui kondisi kesehatannya, dan 39 persen tidak mendapatkan pengobatan. Sisanya, hanya 0,7 persen penderita diabetes yang mendapatkan pengobatan dengan tepat.
Padahal, diabetes mellitus (DM) merupakan salah satu jenis penyakit penyebab kematian tertinggi ke-6 di Indonesia. Sayangnya, kebanyakan penderitanya tidak sadar mengidap penyakit ini dikarenakan kurangnya pengetahuan masyarakat mengenai gejala-gejala yang timbul. Selain itu, biaya pengobatan yang harus dikeluarkan juga terbilang mahal.
Ikan Gabus ternyata
memiliki khasiat sebagai obat untuk kesehatan manusia. Peneliti Institut
Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya, membuktikan, bahwa ekstrak
Ikan Gabus dapat menjadi obat penyakit Diabetes.
Dalam penelitian ini, para peneliti melakukan penelitian pada hewan uji.
Hasil yang didapat pada hewan uji, ekstrak ikan Gabus dapat menurunkan
kadar gula darah dan memperbaiki jaringan pankreas yang rusak.
"Kerusakan jaringan pankreas sendiri, dapat menyebabkan terjadinya
hiperglikemik atau kadar gula berlebih dalam darah," kata salah satu
peneliti, Dr Dewi Hidayati SSi MSi, Sabtu (2/4/2016).
Dewi mengungkapkan, sebelumnya hewan uji telah diberi senyawa aloksan ke
dalam tubuhnya. Senyawa ini bertujuan untuk merusak jaringan pankreas
pada hewan uji. Setelah itu barulah hewan uji diberikan ekstrak ikan
gabus. Tak lama kemudian, terlihat ekstrak ikan gabus mampu meregenerasi
jaringan pankreas yang sebelumnya rusak akibat pemberian senyawa
aloksan.
“Sebesar 69,78 persen jaringan pankreas dapat kembali normal,” jelasnya.
Lalu, apakah ekstrak ikan Gabus juga bisa mengobati impotensi akibat
Diabetes yang diderita pria?
Berdasarkan hasil penelitian, ekstrak ikan Gabus ternyata tidak hanya
memulihkan jaringan pankreas, tapi juga berhasil meregenerasi jaringan
testis hewan uji. Rencananya, riset tentang manfaat ikan Gabus ini juga
akan dikembangkannya dalam hal molekular.
“Pendekatan molekular ini dapat menjadi ilmu baru dalam bidang
pengobatan di Indonesia,” tuturnya.
Dewi berharap, ekstrak ikan asli penghuni perairan Indonesia yang
ditelitinya bersama tim, dapat menjadi obat diabetes alternatif yang
efektif, murah, dan mudah didapat oleh masyarakat.
Berdasarkan penelitiannya yang berjudul "Blueprint for Change",
penderita diabetes di Indonesia tercatat mencapai 7,6 juta orang.
Sebanyak 41 persen di antaranya tidak mengetahui kondisi kesehatannya,
dan 39 persen tidak mendapatkan pengobatan. Sisanya, hanya 0,7 persen
penderita diabetes yang mendapatkan pengobatan dengan tepat.
Padahal, diabetes mellitus (DM) merupakan salah satu jenis penyakit
penyebab kematian tertinggi ke-6 di Indonesia. Sayangnya, kebanyakan
penderitanya tidak sadar mengidap penyakit ini dikarenakan kurangnya
pengetahuan masyarakat mengenai gejala-gejala yang timbul. Selain itu,
biaya pengobatan yang harus dikeluarkan juga terbilang mahal.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ikan Gabus Terbukti Dapat Obati Diabetes", https://lifestyle.kompas.com/read/2016/04/03/130700323/Ikan.Gabus.Terbukti.Dapat.Obati.Diabetes.
Penulis : Kontributor Surabaya, Achmad Faizal
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ikan Gabus Terbukti Dapat Obati Diabetes", https://lifestyle.kompas.com/read/2016/04/03/130700323/Ikan.Gabus.Terbukti.Dapat.Obati.Diabetes.
Penulis : Kontributor Surabaya, Achmad Faizal
No comments:
Post a Comment